Kendari, Objektif.id – Seorang Mahasiswi Jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI) Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari mengembangkan bisnis sambel pedas original, Kamis, (14/07/2022).
Nitasari selaku owner sambel pedas original mengatakan bisnis yang jalankan belum lama namun sudah banyak diketahui oleh masyarakat Kota Kendari.
“Awal mula saya menjual sambel ini bulan mei tahun 2022 jadi masih baru-baru sekali, jelang dua bulan bisnis saya ini sudah banyak yang tahu dan sudah bisa ikut di Eskpo nya Bank Indonesia dan UMKM yang lama,” ujarnya.
Lanjutnya yang menjadi alasan ia membuat bisnis Sambel Pedas original ini adalah karena berdasarkan Hobi, serta kecintaan terhadap makanan pedas dan pengalamannya.
“Karna yang pertama hobi saya memasak, yang kedua faforit saya makan sambel pedas,berdasarkanpengalaman saya dari sambel-sambel yang pernah saya cicipi yang menjual di kota kendari dan rasa sambel mereka itu pedas manis dan lebih mencolok ke rasa manisnya karena itu saya termotivasi membuat dan menjual sambel yang level nya pedas, yang sesuai namanya sambel pedas original sehingga itu yang menjadi alasan bagi saya untuk menjual sambel,” tuturnya.
Untuk cara penjualannya sendiri menggunakan sarana Sosial Media dan dijual secara langsung, prodak sambel ini sendiri sudah tersedia dibeberapa tokoh online seperti Toko Pedia dan Shopee.
“Adapun sistem penjualan sambel saya yang pertama saya menjualnya lewat sosial media seperti Instagram, Facebook, dan What’s up, Toko Pedia, sudah tersedia juga di Shopee karna menurut saya zaman sekarang itu sudah banyak orang-orang yang menggunakan social media, dan dimana kita harus mengikuti zaman, Kemudian saya menjual di Outlite juga didepan fakultas syariah lama dan ditempat itu banyak mahasiswa yang membeli secara langsung Kemudian saya juga melakukan cara menawarkan,seperti saat ada kegiatan di sela-sela kegiatan itu saya mulai menawarkan kepada teman-teman dan Alhamdulilah setiap ada kegiatan UMKM saya selalu menawarkan disitu dan sudah banyak juga yang membeli dari UMKM Kota Kendari,” tuturnya.
Ia juga mengatakan bahwa prodak yang di jualnya ini sudah mendapat surat izin edar dari pemerintah, dan proses Halal MUI masih sementara dikerjakan.
“Saat ini sambel pedas original ini sudah mempunyai surat izin edar resmi dari pemerintah dan saat ini proses Halal MUI nya masih sementara di kerjakan,” ungkapnya.
Untuk harganya sendiri perkemasan dijual dengan harga Rp25.000.00 dengan beberapa varian seperti Blbaby cumi, tuna, paruh, ayam suir, teri dan lain-lainnya.
Ia juga berharap bisnis yang dijalaninya saat ini bisa terus berkembang dan bisa diekspor keluar kota bahkan keluar negeri.
serta selalu dapat menjaga cita rasa dari sambel pedas original.
“Adapun harapan saya tentang bisnis saya ini tentunya saya menginginkan hal yang baik, semakin maju, semakin banyak pelanggan,semakin terkenal dan bisa mengeskplor keluar kota dan bahkan keluar negeri dan semoga saya selalu jujur dalam penjualan seperti menjaga kefreshan bahan sambel, Kebersihan dan menjaga cita rasa sambel pedas original ini,” tutupnya.
Reporter: Fitriani
Editor : Redaksi