Tak Kunjung Berikan Sanksi Kepada Pelaku Pengrusakan Fasilitas, Wakil Ketua II SEMA IAIN Kendari Nilai Birokrasi Pilih Kasih
Kendari, Objektif.id – Setahun sudah telah terjadi peristiwa yang menghebohkan warga Kampus IAIN Kendari akibat aksi demonstrasi yang dilakukan oleh dua Parpolma menyebabkan kaca pintu rektorat pecah.
Sehubungan dengan hal tersebut, Wakil Ketua II SEMA IAIN Kendari, Masyhur, berpendapat bahwa pihak birokrasi cenderung pilih kasih dalam memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku pengrusakan fasilitas Rektorat.
“Birokrasi seharusnya tidak pilih kasih dalam menegakkan aturan, apabila ada mahasiswa yang melanggar kode etik, seharusnya birokrasi bertindak lebih tegas lagi jangan ada yang diberikan sanksi ada yang tidak,” Kata Masyhur, Rabu (6/3/2024)
Lanjut, Masyhur mengungkapkan, kasus yang telah cukup lama tersebut hingga kini tidak kunjung diberikan kejelasan dari pihak birokrasi.
“Seharusnya birokrasi tidak menutup mata mengenai persoalan ini, juga semestinya sudah diproses tanpa perlu lagi desakan dari mahasiswa,” sambungnya
Ia juga berharap, Rektor IAIN Kendari segera menindaklanjuti pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di dalam kampus maupun saat peristiwa tersebut hingga selesai.
“Rektor Seharusnya tak boleh takut dengan siapapun yang melanggar aturan, kami berharap Rektor IAIN Kendari segera menyelesaikan hal tersebut secara tuntas, sampai saat ini kami menduga birokrasi cenderung membiarkan kasus ini padahal jelas bahwa perbuatan ini harus diberikan sanksi,” pungkasnya
Penulis: Tesa Ayu Sri Natari
Editor: Melvi Widya