Mahasiswa KKN IAIN Kendari Ciptakan Solusi Cerdas Atasi Sampah Plastik di Desa Mola Selatan

Wakatobi, Objektif.id – Mahasiswa KKN reguler IAIN Kendari posko 35 berhasil menemukan solusi inovatif untuk mengatasi permasalahan sampah plastik yang menumpuk di desa Mola Selatan, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi.

Para mahasiswa bekerjasama dengan masyarakat sekitar Melakukan pengolahan sampah menjadi paving blok untuk jalan setapak.

Koordinator desa, Muh. Ikhsan Arrijal mengatakan penumpukan sampah di sekitar laut menjadi dasar utama para mahasiswa KKN mengambil langkah nyata dalam mengurangi limbah, sekaligus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan desa.

“Kita buktikan bahwa bersama, kita bisa mengatasi tantangan lingkungan dan membangun desa yang mandiri,” Kata Ikhsan Arrijal. Selasa (20/8/2024)

Ia juga menambahkan program ini hanya pemberian sample pemanfaatan limbah plastik menjadi paving blok kepada masyarakat desa.

Sementara itu, Kepala Desa Mola Selatan, Dadang menyambut baik niat mahasiswa KKN untuk kemajuan desa dan berencana mengembangkan bank sampah yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan paving blok nantinya.

“Melalui bank sampah, kita tidak hanya membangun desa, tapi juga membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan,” pungkasnya

 

Desa Mola Nelayan Bhakti Bersatu Lindungi Anak Melalui PIN Polio 

Wakatobi, Objektif.id – Pemerintah Desa Mola Nelayan Bhakti menyelenggarakan kegiatan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio kepada anak-anak usia 0-7 tahun Desa Mola Nelayan Bhakti, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi. Jumat, (26/7/2024)

Kegiatan tersebut Berlangsung sejak pukul 08.00 – 10.00 WITA ini diikuti langsung oleh pemerintah desa setempat, tim kesehatan puskesmas Wangi-Wangi Selatan, serta mahasiswa KKN IAIN Kendari posko 36.

Kepala Desa Mola Nelayan Bhakti, Derdi mengatakan pekan imunisasi nasional ini bertujuan untuk mencegah terjadinya wabah penyakit.

“Anak-anak desa kami terkhususnya balita rentang mendapat serangan penyakit, maka, program ini hadir untuk menambah ketahanan tubuh anak sehingga terhindar dari penyakit DBD maupun penyakit mematikan seperti polio,” ungkapnya

Dia juga menuturkan upaya perlindungan anak melalui imunisasi sejak dini akan memberikan dampak positif bagi kesehatan mereka di masa depan.

“Dengan melindungi anak-anak dari penyakit sejak dini, kita telah menjamin masa depan yang lebih cerah bagi mereka,” sambungnya

Sementara itu, Koordinator Imunisasi Puskesmas Wangi-Wangi Selatan Nur Hasanah, berharap Program ini dapat memberikan cakupan imunisasi polio yang menyeluruh bagi semua bayi dan balita.

“Harapan saya semua bayi dan balita yang ada di Mola Nelayan Bhakti ini mendapatkan vaksin secara menyeluruh,” pungkasnya

 

Penulis: Nini Sasmitha
Editor: Andi Tendri