Outlet Amanda Brownies ke-136 Resmi Dibuka di Kendari

Kendari, Objektif.id – Outlet Amanda Brownies yang ke-136 resmi dibuka pada Rabu, 30 Oktober 2024. Peresmian outlet ini dilakukan oleh Asisten II Setda Kota Kendari, Drs. Jahudding, M.Si., yang mewakili Pj Walikota Kendari.

Acara Grand Opening ini disambut antusiasme tinggi oleh warga Kendari, yang terlihat memadati outlet untuk menikmati promo spesial “Buy 3 Get 1 Free.” Promo menarik ini berhasil menarik perhatian banyak pengunjung yang ingin mencoba berbagai varian brownies yang ditawarkan.

Operational & Marketing Manager Amanda Brownies, Endi Yunarso, mengungkapkan keyakinannya bahwa kehadiran outlet Amanda Brownies di Kota Kendari akan memperkaya ragam kuliner. Kehadiran outlet baru ini diharapkan dapat memberikan pilihan camilan berkualitas bagi masyarakat Kendari dan sekitarnya, serta menambah variasi kuliner lokal yang semakin beragam.

Endi Yunarso menjelaskan bahwa outlet Amanda Brownies di Kendari mengusung konsep inovatif dengan menyediakan etalase khusus untuk produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Konsep ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para pelaku UMKM di Kota Kendari untuk memasarkan produk mereka.

“Jadi kita bekerja sama dengan UMKM lokal yang ada di Kota Kendari, kami sudah menyiapkan tempat khusus untuk UMKM lokal. Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan Moril kami dalam memajukan UMKM lokal khususnya yang ada di kota kendari”, tuturnya.

Kemudian, Endi Yunarso juga menerangkan bahwa seluruh karyawan di cabang Amanda Brownies Kendari merupakan warga lokal. Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya Amanda Brownies untuk mendukung pemberdayaan masyarakat setempat.

“Semua karyawan yang ada merupakan warga lokal yang ada di kota Kendari”, jelasnya.

Asisten II Setda Kota Kendari, Drs. Jahudding, M.Si., menyambut baik kehadiran outlet Amanda Brownies di kota ini. Ia berharap outlet baru ini tidak hanya menambah pilihan kuliner bagi masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) setempat.

“Mengingat Kota kendari ini dibangun bersama dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat”, pungkasnya.

Selain menyediakan berbagai varian brownies, outlet Amanda di Kendari juga dilengkapi dengan coffee shop dan pilihan roti Bread A yang proses pembuatannya dapat disaksikan langsung oleh pengunjung.

Outlet Amanda Brownies terletak di lokasi yang strategis, yaitu di Jalan Sao-Sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Penulis: Royan Jahidul (anggota Muda)
Editor: Andi Tendri

Belum Lama Berbisnis,  Nitasari Owner Sambel Pedas Original Banyak Bergabung Kegiatan UMKM Sultra 

Kendari, Objektif.id – Seorang Mahasiswi Jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI) Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari mengembangkan bisnis sambel pedas original, Kamis, (14/07/2022).

Nitasari selaku owner sambel pedas original mengatakan bisnis yang jalankan belum lama namun sudah banyak diketahui oleh masyarakat Kota Kendari.

“Awal mula saya menjual sambel ini bulan mei tahun 2022 jadi masih baru-baru sekali, jelang dua bulan bisnis saya ini sudah banyak yang tahu dan sudah bisa ikut di Eskpo nya Bank Indonesia dan UMKM yang lama,” ujarnya.

Lanjutnya yang menjadi alasan ia membuat bisnis Sambel Pedas original ini adalah karena berdasarkan Hobi, serta kecintaan terhadap makanan pedas dan pengalamannya.

“Karna yang pertama hobi saya memasak, yang kedua faforit saya makan sambel pedas,berdasarkanpengalaman saya dari sambel-sambel yang pernah saya cicipi yang menjual di kota kendari dan rasa sambel mereka itu pedas manis dan lebih mencolok ke rasa manisnya karena itu saya termotivasi membuat dan menjual sambel yang level nya pedas, yang sesuai namanya sambel pedas original sehingga itu yang menjadi alasan bagi saya untuk menjual sambel,” tuturnya.

Untuk cara penjualannya sendiri menggunakan sarana Sosial Media dan dijual secara langsung, prodak sambel ini sendiri sudah tersedia dibeberapa tokoh online seperti Toko Pedia dan Shopee.

“Adapun sistem penjualan sambel saya yang pertama saya menjualnya lewat sosial media seperti Instagram, Facebook, dan What’s up,  Toko Pedia, sudah tersedia juga di Shopee karna menurut saya zaman sekarang itu sudah banyak orang-orang yang menggunakan social media, dan  dimana kita harus mengikuti zaman, Kemudian saya menjual di Outlite juga didepan fakultas syariah lama dan ditempat itu banyak mahasiswa yang membeli secara langsung Kemudian saya juga melakukan cara menawarkan,seperti saat ada kegiatan di sela-sela kegiatan itu saya mulai menawarkan kepada teman-teman dan Alhamdulilah setiap ada kegiatan UMKM saya selalu menawarkan disitu dan sudah banyak juga yang membeli dari UMKM Kota Kendari,” tuturnya.

Ia juga mengatakan bahwa prodak yang di jualnya ini sudah mendapat surat izin edar dari pemerintah, dan proses Halal MUI masih sementara dikerjakan.

“Saat ini sambel pedas original ini sudah mempunyai surat izin edar resmi dari pemerintah dan saat ini proses Halal MUI nya masih sementara di kerjakan,” ungkapnya.

Untuk harganya sendiri perkemasan dijual dengan harga Rp25.000.00 dengan beberapa varian seperti  Blbaby cumi, tuna, paruh, ayam suir, teri  dan lain-lainnya.

Ia juga berharap bisnis yang dijalaninya saat ini bisa terus berkembang dan bisa diekspor keluar kota bahkan keluar negeri.

serta selalu dapat menjaga cita rasa dari sambel pedas original.

“Adapun harapan saya tentang bisnis saya ini tentunya saya menginginkan hal yang baik, semakin maju, semakin banyak pelanggan,semakin terkenal dan bisa mengeskplor keluar kota dan bahkan keluar negeri dan semoga saya selalu jujur dalam penjualan seperti menjaga kefreshan bahan sambel, Kebersihan dan menjaga cita rasa sambel pedas original ini,” tutupnya.

Reporter: Fitriani

Editor : Redaksi