KASUBAG IAIN Kendari Klarifikasi Proses Rekrutmen CAMABA, Tanggapi Pernyataan Ketua SEMA-I
Kendari, Objektif.id – Kepala Subbagian (KASUBAG) Layanan Akademik IAIN Kendari , Sakri merespon pernyataan ketua SEMA-I periode 2024/2025 terkait adanya manipulasi dalam perekrutan Calon Mahasiswa Baru (CAMABA) karena tidak melibatkan lembaga kemahasiswaan. Pada, Senin (22/7/2024).
Sebelumnya dilansir dari Sultraupdate.id, ketua SEMA IAIN Kendari, Apriansyah menyuarakan keprihatinannya terhadap perekrutan mahasiswa baru. Ia menuding IAIN Kendari melakukan praktik manipulasi karena, dalam kegiatan sosialisasi ke beberapa SMA/MA hanya melibatkan para dosen beserta jajarannya tanpa mengikut sertakan lembaga kemahasiswaan.
Menanggapi hal tersebut, KASUBAG layanan Akademik IAIN Kendari, Sakri mengatakan, bahwa proses sosialisasi untuk rekrutmen Camaba telah diatur dalam kebijakan kampus.
“Terkait terlibat dan tidaknya mahasiswa dalam kegiatan sosialisasi, itu sudah menjadi urusan pihak kampus karena sudah jelas protaknya, dan selama ini juga pihak kampus selalu melibatkan seluruh lembaga kemahasiswaan dalam kegiatan sosialisasi tersebut,” kata Sakri saat di temui oleh wartawan Objektif.id.
Lebih lanjut, ia menjelaskan persoalan ketidakterlibatan lembaga kemahasiswaan seperti pernyataan ketua SEMA IAIN Kendari dalam kegiatan sosialisasi mahasiswa baru pada bulan Januari-Februari tahun 2024 adalah tidak akurat.
“Mari kita mendalami terlebih dahulu pelantikan SEMA dan DEMA terjadi pada bulan Juni, sementara kegiatan sosialisasi yang kami lakukan pada bulan Januari hingga Februari dan yang saya tahu SEMA dan DEMA kepengurusan sebelumnya ikut serta dalam kegiatan itu, salah satunya ketua DEMA Ashabul Bersosialisasi di Konawe Utara bersama Wadek tiga FUAD, oleh karena itu tidaklah benar untuk mengklaim bahwa mereka tidak terlibat dalam kegiatan sosialisasi, karena kegiatan tersebut terjadi sebelum masa jabatan mereka,” jelasnya
Sakri juga menegaskan, dugaan adanya manipulasi dalam pelaksanaan sosialisasi tersebut tidak berdasar karena, proses tersebut melibatkan seluruh partisipasi komprehensif lingkup IAIN Kendari.
“Tidak ada juga manipulasi sebenarnya karena yang melaksanakan sosialisasi ini kan berasal dari civitas akademika seluruh program studi, seluruh dosen, kemudian pegawai tenaga pendidik turun ke lokasi, selain itu, mereka semua memiliki laporan baik dalam bentuk visual maupun tertulis untuk dipertanggungjawabkan, karena kita menggunakan anggaran Negara,” tegasnya
Sementara itu, Ashabul Akram demisioner Ketua DEMA IAIN Kendari Periode 2023/2024 Membenarkan bahwa dirinya dilibatkan dalam proses sosialisasi calon mahasiswa baru.
“Saya betul dilibatkan dalam proses sosialisasi mahasiswa baru, pada bulan Januari hingga Februari kemarin, dan penempatannya itu sendiri di Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara,” pungkasnya
Penulis:Asran
Editor: Al-izar